translate

Sabtu, 02 April 2011

Mitos Minum Air Putih 8 Gelas Sehari


Scientific American melaporkan kalau mitos minum air putih 8 gelas sehari ini berasal dari kesalahpahaman dalam memahami studi tahun 1945 yang menyarankan jumlah air untuk diminum oleh rata-rata individu. Apa yang dipahami studi tersebut adalah orang harus mengkonsumsi satu mililiter air (seperlima sendok teh) untuk satu kalori makanan. Matematikanya sederhana, 1900 kalori sehari berarti 1900 mililiter air. Tapi, kesalahannya terletak pada air yang dimaksud. Orang awam, dan bahkan ahli gizi, menyangka air yang dimaksud adalah air putih. Tidak, bukan air putih, tapi air. Makanan yang kita makan sudah mengandung air, seperti jeruk, kopi, susu, ketimun dsb. Peninjauan ulang hasil penelitian ini tahun 2004 mengatakan kalau rasa haus sudah cukup menjadi pertanda kalau tubuh kita membutuhkan air.
Minum Air Putih saat Makan?
Dr. Barbara Rolls, Ketua bidang Nutrisi di Penn State mengatakan “Kami tidak yakin dari mana ide meminum air sebelum atau saat makan dapat menurunkan rasa lapar. Ia sangat populer tahun 60an dan masih jadi keyakinan umum hingga sekarang. Penelitian kami menunjukkan kalau minum air putih ketika makan tidak efektif untuk mengurangi kalori. Hanya memakan makanan yang kaya air yang dapat mengurangi asupan kalori.”
Karena minum kopi?
Gagasan kalau orang harus minum air karena efek diuretik dari minuman berkafein seperti kopi, teh dan soda sesungguhnya menghasilkan berkurangnya cairan sebenarnya salah. Orang yang minum ketiga jenis minuman berkafein ini mempertahankan dua pertiga jumlah cairan yang diminum dan yang meminumnya secara teratur mampu menyimpan lebih banyak lagi. Studi Ann Grandjean menemukan kalau tidak ada kehilangan cairan pada orang yang minum kopi, teh atau soda sama sekali. Hal yang sama juga terjadi pada jus dan susu. Satu gelas susu, jus, kopi, teh atau soda sama saja dengan segelas air putih. Yang menyebabkan dehidrasi hanyalah minuman yang mengandung alkohol dan itupun baru terjadi setelah minum lebih dari satu gelas.
kopas dari : Perdana Akhmad S.Psi

Tidak ada komentar:

Mengenai Saya

Watampone, sulawesi selatan, Indonesia
Belajar membuat blog, untuk keperluan positif dan tetap kritis

renunganku